GAMMA Ancam Turunkan Ratusan Massa Aksi ke Kantor Dinas PUPR Banten

Lebak , PublikBanten id RangkasBitung - GAMMA layangkan surat aksi ke Mapolresta Serang Kota, Gerakan Aksi Moral Mahasiswa melayangkan surat pemberitahuan Aksi Demonstrasi ke Markas Polresta Serang Kota. Sabtu 27 Juli 2024.

Pasca penerimaan dari Polresta Serang Kota Ahmad Hudori menyatakan sikap bersama untuk aksi demonstrasi menyoal pekerjaan jaringan irigasi D.I. CIBINUANGEUN dan kinerja Dinas PUPR Provinsi Banten.

Baca juga: Belum Beranjak dari Grogol Pasca Putusan MA, Yayasan Trisakti Versi Nadiem Ilegal

“Sudah, surat sudah masuk bukan izin (aksi), tetapi pemberitahuan aksi ke Dinas PUPR Banten, ” ujar Dori, pada Jumat (26/7).

Aksi demo akan dilaksanakan pada Selasa 30 Juli 2024, sekira pukul 13.00 Wib hingga selesai dan titik aksi yaitu, Kantor Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B) lebih tepatnya Dinas PUPR Banten.

Baca juga: Keluarga Ucapkan Terimakasih Pada Wartawan, Hamdani Asal Banten Hilang di Papua Akhirnya Pulang

Dori menyebutkan, secara garis besar ada beberapa tuntutan yang akan kami sampaikan pada PUPR Banten, terkait pekerjaan jaringan irigasi D.I. CIBINUANGEUN TA. 2024 di Lebak Selatan

"Hari Selasa mendatang, kami akan melakukan aksi demonstrasi dengan tuntutan agar Kepala Dinas PUPR Banten Pak Arlan Marzan melakukan pembongkaran pada pekerjaan jaringan irigasi D.I. CIBINUANGEUN, dengan catatan bahwa telah terjadi soal yang tidak maksimal pada pekerjaan irigasi, sebagaimana telah kami jelaskan ketika audiensi pada Kamis, 25 Juli 2024." Tegas nya.

Baca juga: Ketua Perwakilan Kumala Rangkasbitung: Minta Polres Lebak Segera Menindaklanjuti Laporan Korban Kekerasan

Lebih jelas tuntutan GAMMA akan mendesak agar Kadis PUPR Banten segera mencopot Kabid dan Kasie PJPA PUPR Banten, karena di duga telah melakukan pembiaran yang terkesan ada dugaan kongkalingkong antara pengawasan PUPR dengan pihak Kontraktor, sebab dari apa yang kami sampaikan pada saat audiensi cukup jelas bahwa ada ketidaksesuaian pekerjaan irigasi D.I. CIBINUANGEUN, maka seharusnya PUPR melakukan pembongkaran." Tegas dori

Dori menerangkan jika pihaknya sudah melakukan penggalangan kekuatan sampai pada konsolidasi aksi yang akan terus berlanjut sampai pada kantor Ditjen SDA Kementerian PUPR.

Baca juga: Galian Tanah Curugbitung Yang Diduga Tak Berizin Masih Gaspol , Masyarakat Dua Kabupaten Mengeluh

“Tentu sebagai insan gerakan yang cinta akan keadilan, dan kesejahteraan umum. Kami akan terus menggalang kekuatan untuk memastikan jika fenomena yang terjadi harus sampai pada hukum yang sesuai atas perbuatan yang dapat merugikan hajat hidup orang banyak"

"Maka jika dianggap perlu, Dinas PUPR Banten tidak meng-Amini tuntutan, maka kami akan menyuarakan Aksi Demonstrasi sampai pada tataran aksi jalanan hingga ke Kantor Ditjen SDA Kementerian PUPR di Pattimura Jakarta Selatan." Tegas Dori.

Baca juga: Keluarga Mahasiswa lebak Perwakilan Rangkasbitung Masa juang 2024-2025. Mendorong Aparat Penegak Hukum (APH) Usut Tuntas Dugaan kasus Kekerasaan

(Tim media/FWS/Red)